
Hallo Sobat…
Pernah nggak merasakan cuma bisa bengong di depan laptop, tugas numpuk, tapi malah nggak ada yang kelar? Pikiran ke mana-mana, ngebayangin hal-hal yang belum tentu kejadian. Nah, itu tandanya kamu lagi kena overthinking.
Overthinking itu musuh utama mahasiswa, apalagi jika tugas datang berbarengan, deadline mepet, dan dosen makin aktif kasih reminder pengumpulan tugasnya. Tapi tenang, kamu nggak sendirian, dan kabar baiknya overthinking itu bisa diatasi. Yuk simak beberapa penjelasannya berikut ini.
Apa sih Overthinking Itu?
Overthinking adalah kondisi saat kita mikirin sesuatu secara berlebihan, bahkan hal kecil pun bisa jadi sumber stres. Biasanya muncul karena takut salah, takut gagal, atau pengen semuanya sempurna.
Contohnya:
- “Kalau tugas ini jelek, IPK-ku bisa turun.”
- “Teman-teman pasti udah lebih dulu selesai.”
- “Aku nggak bisa mulai sekarang, soalnya mood-nya belum pas”
Padahal, hal-hal kayak gitu belum tentu terjadi. Tapi karena kita terus mikirin hal negatif, akhirnya nggak mulai-mulai ngerjain. dan itu akan berdampak pada realita yang akan kita hadapi.
Perbedaan Overthinking dan Realita
singkatnya, overthinking itu lebih banyak asumsi, sedangkan realita itu fakta.
Overthinking | Realita |
---|---|
“Kayaknya aku bakal gagal.” | “Aku belum nyoba, jadi belum tahu hasilnya.” |
“Tugas ini terlalu berat buatku.” | “Kalau dibagi kecil-kecil, tugas ini bisa diselesaikan pelan-pelan.” |
“Aku nggak akan sempat ngerjain.” | “Masih ada 3 hari, bisa diatur kalau mulai sekarang.” |
Kenapa Overthinking Bikin Capek?
- Bikin kamu jadi overthinking doang, nggak action
- Fokus buyar, padahal kerjaannya belum mulai
- Nggak bisa tidur nyenyak karena pikiran muter terus
- Jadi cemas, nggak percaya diri, dan makin malas gerak
Gimana Cara Menenangkan Pikiran?
Pikiran berlebih memang tidak baik untuk kita sebagai mahasiwa, tenang kamu bisa dengan pelan-pelan menenagkan pikiran dengan langkah-langkah berikut ini.
1. Bagi Tugas Jadi Kecil-Kecil
Jangan langsung mikir harus ngerjain satu makalah 10 halaman. Mulai aja dari buka file, nulis judul, bikin outline. Pelan-pelan, lama-lama beres juga.
2. Pakai Teknik 5 Menit
Paksain diri buat mulai selama 5 menit. Biasanya, setelah mulai, kamu bakal keterusan ngerjain.
3. Tulis Apa yang Ada di Kepala
Kalau pikiran udah penuh, coba tulis semuanya di kertas atau notes HP. Kadang setelah ditulis, kamu sadar: “Oh, ternyata ini cuma kekhawatiran doang.”
4. Bernafas Perlahan
Coba tarik napas dalam-dalam, tahan sebentar, lalu buang perlahan. Ulang 3–5 kali. Ini bisa bantu menenangkan pikiran yang lagi kacau.
5. Inget: Lebih Baik Selesai Daripada Sempurna
Perfeksionis itu kadang nyamar jadi produktif, padahal cuma alasan buat nggak mulai-mulai. Yang penting tugasnya selesai dulu. Nanti bisa diperbaiki.
Overthinking itu wajar, apalagi kalau kamu peduli sama hasil. Tapi jangan sampai overthinking bikin kamu berhenti jalan. Yuk, belajar bedain mana yang beneran penting dan mana yang cuma pikiran negatif. Jadi, kamu bisa mulai dulu aja, nggak usah nunggu mood. Terkadang, semangat datangnya justru setelah kita mulai bergerak. Tetap Semangat menjalaninya, mindset positif bisa merubah hidupmu.